Pencettombol itu untuk membuka pintu lift. Di bagian atas pintu lift, kamu akan menemukan layar yang menayangkan angka. Itu adalah lantai tempat lift sedang berada. Angka itu akan turun atau naik menuju ke lantaimu setelah kamu memencet tombol pembuka. 3. Masuk, Tutup, dan Tentukan Lantai Tujuanmu Untukdapat naik ke lift, silakan tekan tombol yang ada di samping pintu lift. Silakan tekan tombol in atau masuk atau biasanya berupa tanda panah. Untuk naik atau turun, silakan saja tekan sesuai kebutuhan Anda. , misal mau naik ke lantai 20, ya tekan angka 20 (naik), kalau turun biasanya ada keterangan kok berupa tombol arah panah ke bawah webkoleksi soal cpnspenjagatahanan. Browse By Category cash. Cara Naik Lift – Buat kamu warga perkotaan yang sering sekali berkunjung ke tempat perbelanjaan seperti mall, Apartemen, Hotel sudah tidak asing lagi dengan lift. Lift adalah sebuah alat transportasi yang biasa digunakan untuk naik dan turun dari sebuah bangunan, Lift ini juga sering disebut dengan elevator. Lift sangat membantu sekali dalam kehidupan masyarakat perkotaan, karena dengan menaiki lift kita bisa lebih cepat sampai ke lantai tujuan kita tanpa harus susah payah menaiki tangga. Mungkin sudah banyak orang yang bisa dan mengetahui bagaimana cara untuk menaiki lift, tetapi ada juga yang masih belum mengerti dan takut untuk menaiki lift. maka dari itu saya ingin memberitahukan kepada kamu tentang 4 langkah mudah untuk mengetahui cara naik lift. berikut panduan yang bisa kamu ikuti agar kamu bisa tahu cara naik lift dengan mudah. Berikut langkah-langkahnya 1. Berdiri Didepan Lift dan Tekan Tombol , ∇ Ilustrasi depan lift. Berjalanlah ke depan lift yang masih tertutup, tekan tombol segitiga keatas jika kamu ingin naik ke atas menggunakan lift, lalu jika sebaliknya kamu ingin turun menggunakan lift kamu bisa menekan tombol ∇. tombol lift – Cara Naik Lift. Tanda Jika kamu sudah benar menekan tombolnya, biasanya akan ditandai dengan lampu yang menyala. 2. Masuk ke Lift masuk kedalam lift Setelah menekan tombol segitiga, selanjutnya kamu tinggal menunggu sampai liftnya tiba di lantai tempat kamu lift sedang turun, namun kamu ingin naik. Lift yang ingin kamu tumpangi akan turun terlebih dahulu. Saat lift terbuka, dahulukan orang yang ingin keluar. Jika orang yang didalam lift sudah keluar semua baru kamu bisa masuk kedalam. 3. Pilih Lantai Tujuanmu dan Tutup Lift Tombol Lift Setelah posisi kamu didalam lift, kamu akan melihat tombol bertuliskan angka-angka. Tombol yang kamu lihat tersebut adalah kode untuk lantai, kamu bisa memilih lantai untuk naik ke atas dengan lift atau untuk lantai bawah. Selanjutnya setelah sudah memilih lantai yang ingin dituju, kamu bisa menutup lift dengan menekan tombol > bisa kamu tekan jika ingin membuka lift. 4. Naik Lift dan Keluar Dengan Tertib Setelah kamu sudah menekan tombol lantai di lift, otomatis pintu akan tertutup dan kamu akan naik ke atas atau turun kebawah sesuai dengan lantai yang kamu pilih. Keluar secara bergantian dan dahulukan orang yang berada paling depan didekat pintu keluar lift. jika saat sudah sampai ke lantai tujuan namun pintu lift belum terbuka, kamu bisa menekan tombol . Cara Naik Lift Yang Menggunakan Kartu Lift yang menggunakan kartu biasanya berada didalam hotel, Apartemen, atau Rumah Sakit. Untuk cara naik lift menggunakan kartu caranya sama saja seperti jika kamu ingin menaiki lift yang biasa. Hanya saja sebelum naik, kamu wajib menempelkan kartu tersebut ke sensor yang berada di dalam lift. Setelah sensornya menyala baru kamu bisa menggunakan liftnya seperti pada umumnya. Itulah artikel mengenai bagaimana cara naik lift untuk yang belum tau, semoga dengan adanya artikel ini kamu bisa lebih terbantu. Kemajuan di bidang teknologi benar-benar berhasil membantu manusia dalam melaksanakan aktivitasnya sehari-hari. Kini semua kegiatan dapat dilakukan dengan lebih mudah. Bahkan untuk sekadar menaiki atau menuruni bangunan bertingkat pun sudah ada alat bantunya. Kita tidak perlu repot lagi menggunakan tangga yang menguras banyak tenaga. Sebab kini sudah ada lift yang siap mengantarkan Anda ke lantai berapa pun yang lift telah sukses menggantikan peran tangga untuk menjangkau tempat yang ada di posisi lebih tinggi atau lebih rendah. Anda tinggal memasuki ruangan lift tersebut, kemudian memilih angka sesuai lantai yang ingin dituju. Maka dengan sigap, lift pun akan mengantarkan Anda ke lantai tersebut. Memang benar kalau cara menggunakan lift ini sebenarnya sangatlah mudah. Namun bagi orang yang pertama kali mencobanya pasti akan merasa Anda termasuk orang yang baru pertama kali naik lift, pastikan Anda tidak melakukan kesalahan yang justru akan membuat malu diri sendiri. Silakan Anda pelajari cara yang benar dalam menggunakan lift berikut ini, baik saat Anda ingin menaiki lantai atau menuruni Anda menuju ke ruangan lift yang letaknya paling dekat. Setiap lantai seharusnya memiliki ruangan tombol anak panah ke atas jika Anda ingin menaiki lantai. Namun bila Anda ingin menuruni lantai, tekanlah tombol anak panah ke dengan baik indikator di atas ruangan lift. Indikator ini menunjukkan posisi lift sedang berada di lantai beberapa saat sampai lift tiba di lantai yang sama dengan Anda. Jika lift sudah tiba, maka pintu ruangan akan terbuka otomatis. Silakan masuk ke Anda menekan tombol berupa angka tempat di mana lantai yang ingin dituju. Misalnya Anda ingin ke lantai 3, maka tekan saja angka tidak perlu menekan tombol tutup pintu >I< karena pintu lift memang tidak bisa ditutup secara manual, pintu akan tertutup secara dengan baik di dalam ruangan lift, bersikaplah sopan, dan jangan mengganggu pengguna lift yang lainnya. Silakan tunggu di dalam lift beberapa kebetulan Anda menaiki lift bersama dengan pengguna lainnya, lift mungkin akan berhenti di beberapa lantai terlebih dahulu sebelum menuju ke lantai tujuan sinilah pentingnya Anda harus memperhatikan indikator apakah lift sudah sampai di lantai tujuan Anda atau belum. Perhatikan dengan indikator menunjukkan bahwa pintu sudah berada di lantai tujuan Anda, silakan tunggu sampai pintu terbuka. Kemudian keluar dari lift dengan hati-hati. Anda sudah berhasil menggunakan lift tersebut. Bagaimana cara naik lift dengan aman dan benar? Lift alias elevator merupakan alat angkut transportasi yang digunakan untuk mengangkut manusia dan barang. Lift biasanya ditemukan di tempat-tempat umum seperti hotel, rumah sakit dan pusat perbelanjaan. Lift akan selalu dibutuhkan supaya kamu bisa tiba sampai lantai atas dari tempat yang sedang disinggahi. Selain itu, pemakaian lift tidak boleh dilakukan sembarangan karena seseorang harus tahu dan menerapkan etika saat menggunakannya. Keberadaannya memang selalu dibutuhkan banyak orang, apalagi para disabilitas dan lanjut usia yang mustahil menaiki tangga. Jangan sampai kamu menggunakan seenaknya, di mana cara naik lift harus dilakukan dengan benar berdasarkan etika yang berlaku. Lift berbeda dengan tangga yang bisa dilalui semua orang, sedangkan lift justru sebaliknya. Lift tidak boleh ditumpangi banyak orang agar tidak dapat menimbulkan overload. Gunakan sewajarnya supaya kamu bisa tetap menikmati fasilitas tersebut saat mengunjungi tempat umum sendiri atau bersama keluarga. Cara Naik Lift Apa Itu Lift?Etika Menggunakan LiftCara Naik LiftLangkah 1 Ketahui Jenis LiftLangkah 2 Cari Tahu PosisimuLangkah 3 Keluar, Masuk dan Tentukan Lantai TujuanLangkah 4 Tombol DaruratLangkah 5 Sesuaikan Desain Lift Apa Itu Lift? Lift merupakan alat angkut transportasi vertikal untuk mengangkut benda dan manusia. Lift memiliki kapasitas beban terbatas, sehingga kamu perlu melihat perkiraan bobot yang bisa masuk ke dalamnya untuk sekali jalan. Secara umum kamu akan melihat kapasitas maksimum muatan lift di depan pintu masuk. Tak hanya itu, lift dilengkapi beberapa tombol sesuai dengan angka lantai yang bakal disinggahi, lho. Kamu juga bisa melihat tombol-tombol darurat yang digunakan jika lift sedang mengalami masalah atau perbaikan. Etika Menggunakan Lift Jika kamu ingin tahu cara naik lift, sebaiknya ketahui juga etika menggunakan lift agar kamu dapat menaikinya dengan nyaman sebagai berikut Overload Lift mempunyai pengaturan otomatis saat beban yang digunakan telah melampaui kapasitas, lho. Apabila bebannya melebihi kapasitas, biasanya akan muncul suara peringatan atau tulisan di depan layar bahwa muatannya overload. Cara mengatasi overload pada lift adalah salah satu penumpang harus keluar dan mengalah dengan naik tangga atau menunggu sampai lift selanjutnya tiba. Overload berisiko buruk terhadap kerusakan mesin bahkan tali lift putus. Dilarang Merokok Lift merupakan salah satu lokasi di mana seseorang tidak boleh merokok. Jika kamu merasa bosan saat naik lift untuk tiba di lantai tujuan, sebaiknya tahan hasratmu untuk merokok. Tak bisa dimungkiri lift mempunyai ruang kedap suara yang tidak dilengkapi ventilasi udara. Jika kamu bersikeras merokok di dalam lift, asapnya akan terhisap oleh orang lain dan tentu saja menimbulkan masalah kesehatan. Orang lain juga enggan menaiki lift yang sama dengamu. Masuk Secara Bergantian Jangan sampai kamu naik lift secara terburu-buru. Pasalnya, etika menggunakan lift yang wajib diperhatikan adalah masuk secara bergantian. Apabila kamu tidak memperhatikan budaya ini, maka bisa menimbulkan berbagai macam hal yang tidak diinginkan. Kamu bisa memegang pintu lift otomatis saat diri sendiri atau orang lain masuk. Gunanya sehingga kamu dan siapa saja dapat masuk dengan aman, serta terhindar dari benturan akibat pintu lift yang keras. Utamakan Orang yang Akan Keluar Terlebih Dulu Etika menggunakan lift yang tidak kalah penting untuk diperhatikan adalah mengutamakan orang keluar terlebih dulu. Jika kamu memaksa diri masuk, orang yang masih berada di dalam akan sulit keluar akibat jumlah penumpang terlalu banyak. Kondisi tersebut mengakibatkan overload sehingga mesinnya dapat bermasalah. Tak hanya itu, orang-orang yang sulit keluar juga akan menimbulkan suara bising di mana lift adalah tempat yang melarang siapapun untuk membuah gaduh atau kericuhan. Barangkali kamu tidak tahu cara naik lift dengan aman dan nyaman, kami akan beritahu prosedur lengkapnya melalui artikel ini. Lift sudah menjadi salah satu fasilitas umum supaya siapa saja bisa menggunakannya secara wajar. Kamu perlu memahami dan menerapkan etika saat mengakses lift sesuai dengan poin-poin yang kami sebutkan di atas. Siapa saja hanya perlu mengerti setiap langkah pemakaian lift dengan benar, sehingga kamu dapat menginjakkan kaki di lantai tujuan tanpa masalah. Langkah 1 Ketahui Jenis Lift Lift terbagi menjadi dua golongan berbeda, yakni lift barang dan lift orang. Lift pengangkut barang biasanya terletak di tempat tersembunyi dan hanya bisa diakses orang tertentu saja, contohnya karyawan gedung tersebut. Lift pengangkut orang boleh digunakan siapa pun saat kamu sedang berada di tempat umum. Jika kamu kesulitan membedakan lift barang dan lift orang, maka bisa bertanya kepada petugas yang berada di tempat tersebut. Meski begitu, keduanya punya tombol dan fungsi serupa. Langkah 2 Cari Tahu Posisimu Cara naik lift selanjutnya adalah mencari tahu posisimu saat ini. Apabila kamu sudah tahu posisi sekarang, maka bisa memutuskan apakah ingin naik atau turun. Jika pintu lift sudah terbuka, kamu akan dihadapkan dengan dua tombol berbeda. Apabila kamu ingin naik ke lantai atas maka bisa menekan tombol arah ke atas dan sebaliknya. Selain itu, lift juga dilengkapi beberapa tombol bertuliskan angka-angka sesuai dengan nomor lantai dari tempat yang sedang disinggaji berdasarkan tujuan setiap pengunjungnya. Langkah 3 Keluar, Masuk dan Tentukan Lantai Tujuan Siapa saja yang akan naik lift harus masuk, keluar dan menentukan lantai tujuannya sendiri. Lift dilengkapi dua tombol berbeda, yakni tombol arah segitiga berlawanan sehingga kamu dapat membuka dan menutup pintu lift lagi. Kamu juga harus tahu kemana tujuanmu, lantai berapa yang akan disinggahi. Lift biasanya dilengkapi deretan tombol angka sesuai dengan jumlah lantai dari gedung tersebut, lho. Apabila gedungnya semakin tinggi, maka jumlah lantai dan tombol lift nya semakin banyak. Langkah 4 Tombol Darurat Jangan pernah menekan tombol darurat pada lift sembarangan. Tombol ini biasanya akan digunakan saat lift sedang tidak berfungsi dengan baik. Bukan berarti lift tidak bagus, justru memastikan siapa saja tetap aman selama menggunakan lift tersebut. Tombol ini biasanya ditandai dengan warna hitam atau merah terang bertuliskan Caution atau Emergency. Apabila kamu merasa lift yang tengah diguanakan berhenti bergerak atau macet, sebaiknya langsung tekan tombol ini agar petugas atau teknisi dapat memperbaikinya. Langkah 5 Sesuaikan Desain Lift Lift tidak selamanya identic dengan ruangan tertutup secara menyeluruh. Sebab, beberapa pihak pengelola sudah menyediakan berbagai macam desain lift, salah satunya adalah transparan. Jika kamu takut ketinggian, pastikan kamu sudah mengumpulkan nyali untuk naik lift ini. Tak bisa dimungkiri banyak orang gemetar bahkan ketar ketir saat takut ketinggian dengan menggunakan lift, apalagi saat naik ke lantai-lantai atas. Jangan menimbulkan suara bising dan tetap tenang supaya kamu bisa naik lift dengan aman dan nyaman. Demikian panduan cara naik lift dengan aman dan benar yang wajib kamu tahu. Jangan lupa bagikan artikel kami supaya orang lain bisa menggunakan lift lebih nyaman sesuai dengan aturan yang berlaku. Semoga bermanfaat! Indonesian – Malaysian – Singaporean – Dutch. Introvert, Languages Learner and Content Writer Post Views 1,638 Related postsCara Naik PesawatCara Naik Kereta ApiCara Naik Limit KredivoCara Naik Limit Kartu Kredit BCACara Naik Kereta ApiCara Naik Eskalator

cara naik lift dari lantai 1 ke lantai 3